Pengertian Tegangan Listrik (Voltase) dan Perannya dalam Sistem Kelistrikan
- Jatim Raya Group
- Jan 4
- 2 min read
Tegangan listrik, atau yang juga dikenal sebagai electric voltage atau electric tension, adalah perbedaan potensial listrik antara dua titik. Tegangan ini didefinisikan sebagai kerja (energi) yang dibutuhkan per satuan muatan untuk memindahkan muatan uji antara dua titik tersebut. Dalam Sistem Internasional (SI), satuan yang digunakan untuk mengukur tegangan listrik adalah volt.
Apa Itu Tegangan Listrik?
Tegangan listrik dapat dijelaskan dengan rumus berikut:
V = J / C
• V: Tegangan listrik (Volt)
• J: Energi atau kerja (Joule)
• C: Muatan listrik (Coulomb)
Artinya, 1 Volt adalah jumlah kerja sebesar 1 Joule yang diperlukan untuk memindahkan 1 Coulomb muatan listrik. Tegangan ini juga sering dilambangkan dengan simbol (ΔV), atau disederhanakan menjadi V atau U, terutama dalam konteks hukum rangkaian listrik seperti Hukum Ohm dan Hukum Kirchhoff.
Asal Usul Konsep Tegangan Listrik
Konsep tegangan pertama kali diperkenalkan oleh Georg Ohm dalam makalahnya pada tahun 1827. Dalam penelitiannya, Ohm menggunakan model hidrodinamik untuk menjelaskan hubungan antara tegangan, arus, dan resistansi yang dikenal sebagai Hukum Ohm dengan rumus:
U = I × R
• U: Tegangan (Volt)
• I: Arus listrik (Ampere)
• R: Resistansi (Ohm)
Penemuan ini menjadi dasar penting dalam memahami dan mengaplikasikan sistem kelistrikan.
Jenis Tegangan Listrik: Line Voltage dan Phase Voltage
Dalam sistem kelistrikan, terdapat dua jenis tegangan utama:
1. Line Voltage
Tegangan antara dua penghantar (konduktor) dalam sistem disebut line voltage.
Contoh: Dalam layanan listrik 208/120 volt, line voltage adalah 208 Volt.
2. Phase Voltage
Tegangan antara penghantar (line) dan netral disebut phase voltage.
Contoh: Dalam layanan yang sama, phase voltage adalah 120 Volt.
Hubungan antara tegangan ini dinyatakan dengan rumus:
U line = √3 × U phase ≈ 1.73 × U phase

Pentingnya Tegangan Listrik dalam Kehidupan Sehari-hari
Tegangan listrik adalah aspek vital dalam sistem kelistrikan. Tanpa tegangan yang cukup, perangkat rumah tangga, industri, hingga sistem transportasi listrik tidak akan berfungsi dengan baik. Memahami tegangan listrik membantu dalam merancang, memasang, dan memelihara sistem kelistrikan yang aman dan efisien.
Kesimpulan
Tegangan listrik, yang diukur dalam volt, merupakan elemen penting dalam dunia kelistrikan. Baik dalam skala kecil seperti peralatan rumah tangga, maupun dalam skala besar seperti sistem industri, tegangan adalah faktor utama yang memengaruhi operasional perangkat. Dengan memahami dasar-dasar tegangan listrik, Anda dapat memastikan bahwa sistem kelistrikan yang Anda gunakan berfungsi dengan optimal dan aman.
Untuk kebutuhan produk kelistrikan berkualitas, kunjungi www.maskoelectrical.com dan temukan solusi terbaik untuk sistem kelistrikan Anda!
Comments