top of page
Search

Kebakaran Mobil Listrik di Tiongkok: Pelajaran Penting untuk Instalasi EV yang Aman di Indonesia

ilustrasi sebuah mobil EV terbakar
ilustrasi sebuah mobil EV terbakar

Tren kendaraan listrik (EV) berkembang pesat secara global, termasuk di Indonesia. Namun, di balik adopsi yang positif, kita tidak boleh menutup mata terhadap berbagai insiden kebakaran EV yang terjadi di negara maju seperti Tiongkok—pasar EV terbesar di dunia. Rentetan kasus di sana menjadi peringatan penting bagi Indonesia agar lebih waspada dalam menyiapkan ekosistem EV yang aman dan andal.



Insiden Nyata: Ketika Teknologi Gagal Menjaga Keamanan


Beberapa kejadian besar di Tiongkok dalam kurun waktu 2024–2025 mengindikasikan adanya celah serius dalam keamanan kendaraan listrik:


  • BYD Recall Besar-besaran (2024): Hampir 100.000 unit Dolphin dan Yuan Plus ditarik dari peredaran akibat risiko korsleting dari kapasitor retak yang mengontrol sistem kemudi elektrik.

  • Kebakaran Dealer BYD (Mei 2024): Sebanyak 7 mobil listrik terbakar akibat korsleting di gedung dealer, menurut pernyataan resmi perusahaan.

  • Kebakaran Kapal Kargo (Juni 2025): Ratusan EV buatan Tiongkok yang dikirim ke Meksiko terbakar hebat di tengah laut, memaksa awak kapal untuk menyelamatkan diri.

  • Insiden di Indonesia (Mei 2025): Mobil listrik BYD Seal terbakar di Jakarta setelah ditinggal beberapa hari. Diduga akibat kebocoran baterai saat kendaraan tidak digunakan.

  • Pabrik Baterai Lithium di Taiwan Terbakar (Juli 2025): Kebakaran ini menyebabkan 15 korban luka-luka dan menyoroti risiko produksi komponen vital EV.




Penyebab Umum Kebakaran EV

Berdasarkan investigasi berbagai kasus di atas, berikut faktor utama yang menyebabkan kebakaran:


  1. Kegagalan komponen elektronik seperti kapasitor yang retak dan memicu korsleting.

  2. Thermal runaway pada baterai lithium-ion, yaitu peningkatan suhu berantai yang tak terkendali.

  3. Kualitas dan instalasi kabel listrik yang tidak standar, memicu percikan api dan kebakaran.

  4. Kondisi penyimpanan dan iklim ekstrem, terutama jika EV tidak digunakan dalam waktu lama.




Apa yang Bisa Dilakukan di Indonesia?

Indonesia mengalami peningkatan minat terhadap EV yang signifikan. Data Google Trends menunjukkan peningkatan penelusuran merek EV hingga 300% dalam dua tahun terakhir[2]. Oleh karena itu, langkah preventif menjadi keharusan.



✅ Rekomendasi Instalasi Aman untuk Kendaraan Listrik:


1.Gunakan Kabel Standar SNI Berkualitas Tinggi

Masko menyediakan berbagai jenis kabel listrik seperti NYM, NYY, dan NYAF yang menggunakan tembaga murni 99,9%, cocok untuk instalasi EV charger baik di rumah maupun bangunan komersial. Kualitas ini memastikan efisiensi tinggi, tahan beban besar, dan umur panjang .



2.Lindungi Instalasi dengan Pipa Conduit & Box Panel

Instalasi kabel harus terlindungi dari air, panas, dan hewan pengerat. Produk conduit dan box panel dari Masko, yang kompatibel dengan kabel kami, menjaga sistem EV Anda tetap aman dalam kondisi tropis yang lembap.



3.Pasang Proteksi Listrik: MCB & ELCB

MCB mencegah beban berlebih, sedangkan ELCB mendeteksi kebocoran arus listrik untuk melindungi manusia dari sengatan listrik. Kedua perangkat ini wajib dalam instalasi EV charger.



4.Selalu Gunakan Teknisi Berlisensi

Salah satu kesalahan umum yang memicu kebakaran adalah pemasangan sistem listrik oleh pihak yang tidak berpengalaman. Pastikan teknisi yang menangani instalasi EV memiliki lisensi resmi dan pengalaman di bidang instalasi kendaraan listrik.



5.Pantau Kondisi Baterai Saat EV Tidak Digunakan

Kebakaran BYD Seal di Jakarta menunjukkan pentingnya memantau baterai kendaraan, terutama saat tidak digunakan dalam waktu lama. Gunakan alat pemantauan atau periksa secara berkala kondisi sistem pengisian dan baterai.



Menuju Masa Depan EV yang Lebih Aman di Indonesia


Pengalaman di Tiongkok menjadi cermin bahwa teknologi tinggi pun tak luput dari risiko jika tidak dibarengi dengan sistem pendukung yang aman dan andal. Dengan penggunaan kabel Masko berkualitas, sistem proteksi kelistrikan yang lengkap, dan instalasi profesional, Indonesia dapat menciptakan ekosistem kendaraan listrik yang jauh lebih aman.



🎯 Produk MASKO yang Direkomendasikan untuk Instalasi EV:

  • Kabel NYM 3x2.5 mm dan NYM 3x4 mm untuk jaringan indoor

  • Kabel NYY tahan cuaca untuk instalasi outdoor

  • Kabel fleksibel NYAF untuk koneksi dinamis

  • Pipa conduit dan box panel listrik

  • Proteksi instalasi: MCB & ELCB


Kunjungi www.maskoelectrical.com untuk informasi produk dan konsultasi instalasi kendaraan listrik Anda.

 
 
 

Recent Posts

See All

Comments


bottom of page